Sejarah OS Android dan Perkembangannya Dari Masa ke Masa - Ditenggah kepopuleran android, tahukah bagaimana asal mula andorid sebagai sebuah sistem operasi mobile? serta perkembangannya dari masa ke masa? Android terus berkembang dari waktu ke waktu, dari masa ke masa, dengan perbaikan dan peningkatan fitur yang lebih baik. Dalam setiap rilisnya Android memiliki nama yang berbeda-beda. Android pada era sekarang ini memang sudah dikenal oleh hampir semua
kalangan masyarakat di dunia, terlebih lagi di Indonesia. Bahkan sudah
menjadi suatu kebutuhan yang tidak dapat terpisahkan dari keseharian
kita. Sistem Operasi atau yang sering dikenal dengan istilah Operating
System (OS) pada Android
ini sangatlah unik dan mampu memberi kemudahan pada penggunanya, itulah
salah satu faktor mengapa Android menjadi pilihan terbaik saat ini.
Sejarah Sistem Operasi Andorid
Android, Inc. berdiri di kota Palo Alto, salah satu kota terkenal di
California (USA), tepatnya pada bulan Oktober tahun 2003. Pendirinya
terdiri dari tiga orang yang ahli dalam bidang pengembangan aplikasi,
mereka adalah Andy Rubin, Rich Miner, dan Chris White. Pada mulanya,
mereka mengembangkan Android untuk perangkat elektronik sejenis kamera
digital. Tapi, karena permintaan konsumen terhadap perangkat itu tidak
terlalu banyak, akhirnya mereka mengalihkannya ke ponsel smartphone yang
sudah diketahui besarnya peluang jika dapat diterapkan pada perangkat
ini. Tidak seperti sistem operasi lainnya, OS ini dikembangkan secara
diam-diam meskipun dibuat oleh orang-orang yang ahli dalam pengembangan
aplikasi.
Tanggal 17 Agustus 2005 Google mulai mengakui keberadaan Android dengan membelinya secara penuh dan menjadikan salah satu produk unggulannya. Salah satu faktor keberhasilan Android sebagai sistem operasi adalah terbukanya Google terhadap perangkat lunak yang diperbolehkan masuk (Open Source). Selain itu, Android juga telah mempunyai komunitas developer aplikasi tersendiri yang dapat meningkatkan fungsi perangkat seperti game android misalnya dan mungkin saat ini sudah lebih dari sejuta aplikasi yang bisa dioperasikan melalui Android, dan Google Play menjadi apps shop utamanya. Di sana banyak sekali aplikasi yang bisa diunduh secara bebas baik yang berbayar maupun gratisan.
Perkembangan Android tergolong pesat. Sistem operasi ini bisa menggeser dominasi Symbian yang sempat merajai pasar ponsel. Windows Phone yang turut berkembang untuk segmen perangkat bergerak pun tidak banyak berkutik menandingi sistem operasi berbasis open source ini. Dengan kemudahan membuat aplikasi, Android menawarkan kemudahan dalam memilih ragam aplikasi. Melalui Google Play, pengguna dapat dengan mudah menemukan aplikasi yang dibutuhkan. Laju perkembangan jumlah aplikasi yang dibuat untuk sistem operasi ini pun mengagumkan. Jutaan aplikasi telah diunduh melalui layanan aplikasi yang disediakan oleh google ini.
Versi Android pun berkembang dengan cepat. Aplikasi ini telah jauh berkembang dibandingkan dengan sistem operasi lain yang bergerak di perangkan ponsel lainnya. Pelbagai vendor pun dengan sengaja turut mendulang keuntungan dengan popularitas sistem operasi google ini. Produsen ponsel, seperti Sony, Lenovo dan HTC menjadi bagian dari produsen yang turut mengambil manfaat dari keberhasilan Google mengembangkan sistem operasi ini. Samsung disebut-sebut sebagai salah satu produsen tersukses yang menyatukan produk mereka dengan Android. Sejarah Android, dimulai dari Cupcake, selalu ditandai dengan nama release yang identik dengan nama makanan. Pilihan ini membuat Andorid lebih mudah diingat. Versi terakhir yang menggunakan nama release Kitkat termasuk salah satu versi yang dengan mudah diingat dan dikenal secara luas.
Tanggal 17 Agustus 2005 Google mulai mengakui keberadaan Android dengan membelinya secara penuh dan menjadikan salah satu produk unggulannya. Salah satu faktor keberhasilan Android sebagai sistem operasi adalah terbukanya Google terhadap perangkat lunak yang diperbolehkan masuk (Open Source). Selain itu, Android juga telah mempunyai komunitas developer aplikasi tersendiri yang dapat meningkatkan fungsi perangkat seperti game android misalnya dan mungkin saat ini sudah lebih dari sejuta aplikasi yang bisa dioperasikan melalui Android, dan Google Play menjadi apps shop utamanya. Di sana banyak sekali aplikasi yang bisa diunduh secara bebas baik yang berbayar maupun gratisan.
Perkembangan Android tergolong pesat. Sistem operasi ini bisa menggeser dominasi Symbian yang sempat merajai pasar ponsel. Windows Phone yang turut berkembang untuk segmen perangkat bergerak pun tidak banyak berkutik menandingi sistem operasi berbasis open source ini. Dengan kemudahan membuat aplikasi, Android menawarkan kemudahan dalam memilih ragam aplikasi. Melalui Google Play, pengguna dapat dengan mudah menemukan aplikasi yang dibutuhkan. Laju perkembangan jumlah aplikasi yang dibuat untuk sistem operasi ini pun mengagumkan. Jutaan aplikasi telah diunduh melalui layanan aplikasi yang disediakan oleh google ini.
Versi Android pun berkembang dengan cepat. Aplikasi ini telah jauh berkembang dibandingkan dengan sistem operasi lain yang bergerak di perangkan ponsel lainnya. Pelbagai vendor pun dengan sengaja turut mendulang keuntungan dengan popularitas sistem operasi google ini. Produsen ponsel, seperti Sony, Lenovo dan HTC menjadi bagian dari produsen yang turut mengambil manfaat dari keberhasilan Google mengembangkan sistem operasi ini. Samsung disebut-sebut sebagai salah satu produsen tersukses yang menyatukan produk mereka dengan Android. Sejarah Android, dimulai dari Cupcake, selalu ditandai dengan nama release yang identik dengan nama makanan. Pilihan ini membuat Andorid lebih mudah diingat. Versi terakhir yang menggunakan nama release Kitkat termasuk salah satu versi yang dengan mudah diingat dan dikenal secara luas.
Perkembangan Android Dari Masa ke Masa
Android terus berkembang dari waktu ke waktu, dari masa ke masa dengan perbaikan dan peningkatan fitur yang lebih baik. Dalam setiap rilisnya Android memiliki nama yang berbeda-beda. Sistem penamaan rilis Android sangat unik. Logo Android yang berwarna hijau awalnya dirancang untuk Google pada tahun 2007 oleh desainer grafis Irina Blok. Tim desain ditugaskan dengan sebuah proyek untuk membuat sebuah ikon universal yang mudah dikenali dengan menyertakan ikon robot secara spesifik dalam desain akhir. Setelah sejumlah perkembangan desain yang didasarkan pada tema-tema fiksi ilmiah
dan film luar angkasa, tim akhirnya mendapat inspirasi dari simbol
manusia yang terdapat di pintu toilet, dan memodifikasi bentuknya
menjadi bentuk robot. Karena Android adalah perangkat lunak sumber terbuka,
disepakati bahwa logo tersebut juga harus terbuka, dan sejak
diluncurkan, logo hijau tersebut telah didesain ulang kembali dalam
berbagai variasi yang tak terhitung jumlahnya.
Lalu bagaimana perkembangan Android dari masa ke masa? Berikut akan saya jelaskan secara ringkas rilis Android dari yang paling awal sampai yang terbaru saat artikel ini saya tulis.
Android 1.0
Android 1.0 adalah rilis pertama
yang tersedia secara komersial dari sistem operasi. Ini tersedia pada salah
satu perangkat perintis yaitu T-Mobile G1 (dirilis pada bulan Oktober 2008 di
Amerika Serikat dan Inggris) bersama dengan kode sumber Android.
Android
1.0 adalah rilis pertama yang tersedia secara komersial dari sistem
operasi. Ini tersedia pada salah satu perangkat perintis yaitu T-Mobile
G1 (dirilis pada bulan Oktober 2008 di Amerika Serikat dan Inggris)
bersama dengan kode sumber Android. - See more at:
http://www.berryphones.com/2013/04/sistem-operasi-android-1-0-hingga-4-2-jelly-bean.html#sthash.0lE2yMIr.dpuf
Rilis Komersial dari Android, dirilis pada 23 Septermber 2008 memiliki fitur kunci :
- Android Market
- Web Browser yang mensupport HTML dan XHTML
- Dukungan terhadap kamera
- Wallpaper
- Icon Aplikasi dapat dikelompokan dalam sebuah forlder
Android 1.1
Android 1.1.
bertepatan dengan pengumuman HTC Dream, kembar tersedia secara internasional
dari T-Mobile G1.
Rilis pada 9 Februari 2009, Dengan fitur kunci :
Rilis pada 9 Februari 2009, Dengan fitur kunci :
- Kemampuan untuk menyimpan attachment pada pesan
- Informasi detail pada peta
- memunculkan / menyembunyikan dialpad
Android 1.5 Cupcake
Android 1.5 Cupcake. Ini adalah perbaikan pertama dari Android utama dan juga
merupakan rilis Android pertama yang menjadi salah satu tren yang diberi nama
setelah dessert atau makanan/hidangan penutup- sebuah tradisi yang telah tetap
hidup sejak itu. Setiap rilis
Rilis pada 30 April 2009, Dengan fitur kunci :
Android berikutnya bernama hidangan
penutup, yang namanya dimulai dengan huruf alfabet berikutnya
Rilis pada 30 April 2009, Dengan fitur kunci :
- Dukungan terhadap virtual keyboard pihak ketiga
- Integrasi home dan widget
- Menggunakan penggunaan folder pada homescreen
- Dukungan terhadap stereo bluetooth
- Copy paste pada web browser
- kemampuanuntuk memutar dan merekam video
Android 1.6 Donut
Android 1.6 Donut. Versi ini menambahkan text-to-speech, update Android Market yang
menawarkan aplikasi screenshot, dan memperkenalkan dukungan untuk layar WVGA.
Kamera menjadi lebih cepat, dan galeri, kamera dan camcorder sangat
terintegrasi satu sama lain.
Rilis pada 15 September 2009, Dengan fitur utama :
- Quick search box untuk melakukan pencarian cepat
- Perbaikan antar muka kamera
- Integrasi kamera, perekam video dan galery
- Indikator penggunaan baterai
- Mesin text to Speech
Android 2.0 - 2.1 Eclair
Rilis pada 26 Oktober, Dengan fitur kunci :
- Google maps Navigator (masih dalam tahap beta)
- Perbaikan Browser
- Dukungan terhadap penggunaan multi akun
- peningkatan kinerja keyboard
- pencarian SMS
- Dukungan terhadap Microsoft Exchange
Android 2.2 - 2.3 Froyo
Android 2.2 Froyo SDK dirilis pada
tanggal 20 Mei 2010. Froyo membawa perbaikan kinerja yang signifikan dari versi
sebelumnya yaitu Eclair. Akses penyimpanan dan aplikasi menjadi bertambah
dengan compiler JIT lebih cepat. Browser web mendapat dorongan kecepatan juga,
courtesy dari mesin JavaScript baru.
Rilis 20 Mei 2010, Dengan fitur utama :
Rilis 20 Mei 2010, Dengan fitur utama :
- Dukungan terhadap Adobe Flash
- Hotspot Portable
- Keyboard multi bahasa
- Perbaikan kecepatan dan performa Sistem Operasi Android
- Peningkatan dukungan terhadap Microsoft Exchange
Android 2.3 -2.3.7 Gingerbread
Android 2.3 Gingerbread, banyak
mendapat pujian untuk manajemen daya yang ditingkatkan, yang mengambil
pendekatan yang lebih aktif untuk berurusan dengan aplikasi, yang membuat
ponsel akan lebih lama lagi. Pada Desember 2012, Gingerbread masih menjadi OS
yang paling banyak digunakan pada rilis Android di dunia. Revisi kecil yang
kemudian dirilis sebagai update adalah Android 2.3.1, 2.3.2, 2.3.4, 2.3.5,
2.3.6, dan 2.3.7.
Rilis 6 Desember 2010, Dengan fitur kunci :
- Perbaikan antar muka atau user interface
- Dukungan terhadap NFC
- Dukungan terhadap SIP VOIP
- Kemampuan input teks yang lebih baik dan lebih cepat
- Peningkatan fitur copy dan paste
Android 3.0 - 3.2 Honeycomb
Android 3.0 Honeycomb SDK dirilis
pada tanggal 22 Februari 2011. Ini adalah versi tablet Android dan tersedia
bersamaan dengan Android Gingerbread untuk ponsel.
Android Honeycomb memperkenalkan interface user dengan semua
sentuhan baru, yang tidak bergantung pada setiap tombol navigasi fisik.
Sayangnya, itu terganggu oleh masalah performa produknya.
Selain perbedaan visual, Honeycomb
untuk pertama kali memperkenalkan akselerasi hardware asli dan dukungan untuk
prosesor multi-core. Honeycomb menawarkan dukungan untuk panggilan video
melalui Google Talk bahkan sebelum smartphone Gingerbread lakukan (fitur ini
hanya dirilis di Android 2.3.4).
Dirilis pada tanggal 22 Februari 2011, Dengan fitur kunci :
- Antar muka atau user interface yang dirancang khusus untuk tablet
- Action bar
- Peningkatan fitur multi tasking
- Update aplikasi android standar
- Fitur copy paste yang lebih baik
- Desain ulang keyboard
Android 4.0 Ice Cream Sandwich
Android Ice Cream Sandwich atau yang
lebih dikenal dengan ICS, terintegrasi cabang telepon dan tablet Android
menjadi edisi tunggal dengan antarmuka yang umum, yang lagi-lagi tidak mengandalkan
tombol navigasi fisik.
Android 4.0.4 adalah update minor,
yang selanjutnya meningkatkan kinerja OS. Revisi kecil lebih lanjut kemudian
dirilis sebagai update Android 4.0.4 mulai dari ke 4.0.5 dan 4.0.6.
Dirilis pada tanggal 19 oktober 2011, dengan fitur kunci :
- Peningkatan fitur multi tasking
- Unlock perangkat menggunakan software pengenal wajah (face unlock)
- Widget yang bisa diubah ukurannya
- Android beam yang akan memudahkan pertukaran data hanya dengan menempelkan perangkat
- Peningkatan kerja dan opsi email
- Perbaikan input teks dan suara
- Fitur soft button (tombol virtual) yang dapat menggantikan tombol fisik
Android 4.1 - 4.3 Jelly Bean
Android 4.1 Jelly Bean memiliki
fokus pada kinerja, yang bertujuan untuk menyingkirkan gagap dengan
memperkenalkan Vsync (sinkronisasi vertikal) dari waktu output frame dan
refresh rate layar itu. Juga, Jelly Bean menambahkan tiga dukungan di grafis.
Dirilis pada 9 juli 2012, dengan fitur utama :
- Fitur Notifikasi yang lebih lega dan kaya fitur
- Google Now
- Offline voice dictation (pendiktean suara secara offline)
- User interface yang lebih halus
- Fitur penempatan widget yang lebih pintar
- Multi user untuk tablet
- Lockscren Widget
- Daydream
- Dukungan terhadap Open GL
- Bluetooth Smart Ready
Android 4.4 KitKat
Rilis pada tanggal 31 Oktober 2013, dengan fitur utama :
- Tampilan antar muka yang lebih fresh
- Performa yang lebih baik untuk perangkat lawas
- Kemampuan mencetak secara nirkabel (wireless printing )
- NFC Host Card emulation yang dapat menggantikan smart cards
- Fitur screen recording
- Dukungan terhadap virtualisasi mesin / virtual machine ( masih dalam pengembangan )
- Peningkatan fitur auto focus camera
- Peningkatan keamanan dan performa
Itulah tadi penjelasan mengenai Sejarah OS Android dan Perkembangannya Dari Masa ke Masa. Untuk saat ini versi terakhir OS Android adalah Android KitKat. KitKat merupakan sebuah merk camilan cokelat yang sangat populer di dunia. Artikel ini juga akan terus saya update jika Android merilis versi terbarunya. Jadi tetep stay di artikel ini ya sob :)
5 komentar:
Lengkap sekali pembahasannya gan, android memang lagi booming, sesuai dengan tehnologi yang menjadi tuntutan saat ini.
terimakasih sharenya, salam sukses
iya gan.. sama2 gan. thanks udh berkunjung di blog ane gan :) sukses selalu ya gan...
lengkap banget pembahasannya ya.
Menunggu pembahasan android L nih
Aku masih pake 4.1 Jelly Bean, Sob, he he...
@Afrid : Okk sob.. Thanks udh berkunjung ya :D
@Kang Sun : Klo saya masih 4.2 Jelly Bean kang :D beda dikit versinya...
Posting Komentar
Terima Kasih Telah Berkunjung di Blog Saya
Setelah Anda Baca Artikel nya Yang di Atas
Jangan Lupa Untuk Meninggalkan Komentar nya
Berkomentarlah Dengan Baik dan Sopan..
Terima Kasih^_^ Salam Blogger!